Sebutsaja di Kota Harapan Indah. Kawasan kota mandiri seluas 2.200 hektar di timur Jakarta saat ini sedang mengembangkan area CBD-nya menjadi kawasan hijau yang ikonik. Pembangunan beberapa fasilitas dan penyempurnaan dari fasilitas yang sudah dimiliki akan menambah keunggulan dari kawasan yang dikelola oleh Damai Putra Group.
ArticlePDF AvailableAbstractThe growth of property continues to increase significantly in Indonesia, especially centered on the Jakarta causing satellite cities such as Bekasi Regency to be one of the options in property Development. Damai Putra Group as one of the developers to create a new township that is directly adjacent with Jakarta, especially East Jakarta. With good accessibility and now there is also public transport, it will increase the activity and value of land in Kota Harapan IndahDamai Putra Group sees this as an opportunity, with a number that has begun to be quite densely populated in Kota Harapan Indah wanting to provide supporting facilities to build new mall in Kota Harapan Indah. This feasibility study aims to determine the potential and threats that exist and also minimize risks, and studying the feasibility especially in financial, and also produce the concept of mall in accordance with current market trends and conditions. In this case, the author uses several methods to collect data with primary and secondary data collection, namely field surveys, interviews, and documentation. In this case the authors conducted several analyzes to achieve the objectives consisting of location and site analysis, market analysis, development concept analysis, and investment analysis. The results of this feasibility study based on the analysis that has been done show that this land is eligible to be developed into a Shopping Mall; Investment; Feasibility StudyAbstrakPertumbuhan properti yang terus meningkat secara signifikan di Indonesia, terutama berpusat pada kota Jakarta menyebabkan kota-kota satelit seperti Kabupaten Bekasi menjadi salah satu pilihan dalam pengembangan properti, Damai Putra Group selaku salah satu pengembang yang besar membuat kota baru yang letaknya berbatasan dengan Jakarta, tepatnya Jakarta Timur. Dengan aksesibilitas yang baik dan saat ini pula sudah ada transportasi umum maka akan semakin meningkatkan aktifitas dan nilai lahan di Kota Harapan Indah. Damai Putra Group melihat ini sebagai peluang , dengan sudah mulai cukup padatnya kepadatan penduduk di Kota Harapan Indah ingin menyediakan fasilitas komersial pendukung yaitu membangun mall baru di Kota Harapan Indah. Studi kelayakan ini memiliki tujuan utama untuk meminimalisir resiko dan juga untuk mengetahui potensi dan ancaman yang ada, serta bertujuan untuk mengetahui kelayakan pembangunan secara finansial, dan juga menghasilkan konsep mall sesuai dengan tren dan kondisi pasar saat ini. Dalam hal ini penulis menggunakan beberapa cara untuk mengumpulkan data dengan pengumpulan primer maupun sekunder, yaitu survei lapangan, wawancara, dan dokumentasi. Penulis melakukan beberapa analisis untuk mencapai tujuan itu berupa analisis lokasi dan tapak, analisis pasar, analisis konsep pengembangan, dan analisis investasi. Hasil dari studi kelayakan ini berdasarkan analisis yang telah dilakukan menunjukan bahwa lahan ini layak untuk dikembangkan menjadi mall. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for freeContent may be subject to copyright. Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2841 STUDI KELAYAKAN PEMBANGUNAN MALL BARU DI KOTA HARAPAN INDAH Raul Acacia1, Liong Ju Tjung2, Sylvie Wirawati3 1Program Studi S1 PWK, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara, raulacacia 2 Program Studi S1 PWK, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara, liongjutjung 3Program Studi S1 PWK, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara, Masuk 10-08-2020, revisi 07-09-2020, diterima untuk diterbitkan 25-09-2020 Abstrak Pertumbuhan properti yang terus meningkat secara signifikan di Indonesia, terutama berpusat pada kota Jakarta menyebabkan kota-kota satelit seperti Kabupaten Bekasi menjadi salah satu pilihan dalam pengembangan properti, Damai Putra Group selaku salah satu pengembang yang besar membuat kota baru yang letaknya berbatasan dengan Jakarta, tepatnya Jakarta Timur. Dengan aksesibilitas yang baik dan saat ini pula sudah ada transportasi umum maka akan semakin meningkatkan aktifitas dan nilai lahan di Kota Harapan Indah. Damai Putra Group melihat ini sebagai peluang , dengan sudah mulai cukup padatnya kepadatan penduduk di Kota Harapan Indah ingin menyediakan fasilitas komersial pendukung yaitu membangun mall baru di Kota Harapan Indah. Studi kelayakan ini memiliki tujuan utama untuk meminimalisir resiko dan juga untuk mengetahui potensi dan ancaman yang ada, serta bertujuan untuk mengetahui kelayakan pembangunan secara finansial, dan juga menghasilkan konsep mall sesuai dengan tren dan kondisi pasar saat ini. Dalam hal ini penulis menggunakan beberapa cara untuk mengumpulkan data dengan pengumpulan primer maupun sekunder, yaitu survei lapangan, wawancara, dan dokumentasi. Penulis melakukan beberapa analisis untuk mencapai tujuan itu berupa analisis lokasi dan tapak, analisis pasar, analisis konsep pengembangan, dan analisis investasi. Hasil dari studi kelayakan ini berdasarkan analisis yang telah dilakukan menunjukan bahwa lahan ini layak untuk dikembangkan menjadi mall. Kata Kunci Pusat Perbelanjaan; Investasi; Studi Kelayakan Abstract The growth of property continues to increase significantly in Indonesia, especially centered on the Jakarta causing satellite cities such as Bekasi Regency to be one of the options in property Development. Damai Putra Group as one of the developers to create a new township that is directly adjacent with Jakarta, especially East Jakarta. With good accessibility and now there is also public transport, it will increase the activity and value of land in Kota Harapan IndahDamai Putra Group sees this as an opportunity, with a number that has begun to be quite densely populated in Kota Harapan Indah wanting to provide supporting facilities to build new mall in Kota Harapan Indah. This feasibility study aims to determine the potential and threats that exist and also minimize risks, and studying the feasibility especially in financial, and also produce the concept of mall in accordance with current market trends and conditions. In this case, the author uses several methods to collect data with primary and secondary data collection, namely field surveys, interviews, and documentation. In this case the authors conducted several analyzes to achieve the objectives consisting of location and site analysis, market analysis, development concept analysis, and investment analysis. The results of this feasibility study based on the analysis that has been done show that this land is eligible to be developed into a mall. Keywords Shopping Mall; Investment; Feasibility Study Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2842 1. PENDAHULUAN Latar Belakang Kota Harapan indah yang mulai dikembangkan pada tahun 1987 pada saat ini, sudah ada kurang lebih kepala keluarga yang sudah tinggal di Kota Harapan Indah, tentunya dibutuhkan fasilitas penunjang untuk memenuhi kebutuhan sehari hari masyarakat urban yang tinggal di Kota Harapan Indah. Dengan luas lahan sebesar hektar, dan baru 700 hektar yang dibangun oleh Damai Putra Group, jadi masih sekitar 1500 hektar lagi yang akan dibangun sebagai perluasan dari Kota Harapan Indah. Luas lahan mall itu sendiri seluas m², posisinya di distrik dua, CBD Kota Harapan Indah. Dalam mendukung perkembangan Kota Harapan Indah sebagai Kota Baru banyak fasilitas pendukung yang dibutuhkan seperti Hotel, Mall, Apartemen, dan sebagainya. Kota Harapan Indah yang letaknya strategis dan mudahnya aksesibilitas ke lokasi menjanjikan sebagai kota satelit yang ikut membantu perkembangan bisnis dan perdagangan di wilayah Bekasi Studi kelayakan investasi ini dilakukan untuk memperhitungkan resiko yang ada, mengingat modal yang akan dikeluarkan juga tidak sedikit, sedangkan manfaatnya baru akan bisa dirasakan di masa mendatang, dimana resiko itu akan selalu ada, untuk paling tidak mempertimbangkan dan meminimalisir resiko yang ada, dan juga menghitung keuntungan yang bisa diperoleh makan studi kelayakan ini perlu dilakukan. Rumusan Masalah a. Luas lahan seluas m² dengan harga yang cukup tinggi membuat PT Hasana Damai Putra untuk ingin mengetahui kelayakan pembangunan mall di Kota Harapan Indah. b. Permintaan properti yang terus meningkat, khususnya di kota Jakarta yang memiliki keterbatasan lahan dan meningkatnya nilai lahan, sehingga pembangunan dilakukan di Kabupaten Bekasi yang mana lebih menguntungkan dari sisi ekonomi. Tujuan a. Mengetahui kelayakan secara finansial dari lahan yang akan dikembangkan. b. Menghasilkan konsep yang dikembangkan sesuai dengan tren dan kondisi pasar. c. Mengetahui profil, karakteristik, potensi, dan masalah dari lahan yang akan dikembangkan. 2. KAJIAN LITERATUR Yang dimaksud dengan studi kelayakan proyek menurut Yuliati, 2014 adalah studi tentang bisa tidaknya suatu proyek biasanya merupakan proyek investasi dilaksanakan dengan berhasil/meraih keuntungan. Investasi adalah penanaman modal baik modal tetap maupun modal tidak tetap yang digunakan dalam proses produksi untuk memperoleh keuntungan suatu perusahaan. Investasi penting bagi kelanggengan masa depan perusahaan, tetapi juga merupakan topik yang secara konseptual sulit dan komplek Sumastuti, 2006 Pengembangan menurut Multiyaningsih, 2008 memiliki artian sebagai sebuah penelitian yang digunakan untuk mengembangkan dan mevalidasi suatu produk. Menurut Kyle, 2002 membedakan tingkatan properti mulai dari tanah dan sumbar daya alam yang melekat Land, segala pengembangan buatan manusia yang ada dan melekat pada Tanah Real Estate serta adanya hak kepemilikan atas tanah beserta semua pengembangannya yang dilindungi oleh hukum yang berlaku Shopping mall merupakan pusat perbelanjaan yang berisikan satu dan beberapa department store besar sebagai daya tarik retail-retail kecil dan rumah makan dengan tipologi bangunan seperti toko yang menghadap ke koridor utama mall atau pedestrian yang merupakan unsur Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2843 utama dari sebuah shopping mall dengan fungsi sebagai sirkulasi dan sebagai ruang komunal bagi terselenggaranya interaksi antar pengunjung dan pedagang Maitland, 1987. Menurut Rangkuti, 2010 Analisis SWOT adalah indikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahan. Analisis ini dilakukan untuk dapat mengoptimalkan kekuatan strenght dan peluang opportunities, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan weaknesses dan ancaman threats. Menurut Camp, 2006 Benchmarking adalah proses pengukuran yang menerus menyangkut produk, jasa dan praktek-praktek perusahaan terhadap kompetitor terbaik, suatu proses pengukuran terus menerus atas suatu produk jasa dan tata cara kita terhadap pesaing kita yang terkuat atau badan usaha lain yang dikenal sebagai yang terbaik. Menurut Griffin, 2006 segmentasi merupakan proses membagi pasar keseluruhan suatu produk atau jasa kedalam beberapa segmen yang memiliki kesamaan dalam hal minat, daya beli, geografi, perilaku pembelian maupun gaya hidup. Dalam mengevaluasi segmen pasar yang berbeda perusahaan harus melihat dua faktor yaitu daya tarik pasar secara keseluruhan serta tujuan dan resource perusahaan Kotler, 2003 Dalam metode discounted cash flow, nilai dari suatu asset merupakan present value dari expected cash flow asset tersebut yang kemudian didiskontokan discounted back pada suatu nilai discount rate yang menggambarkan tingkat risiko dari expected cash flow tersebut Damodaran, 2006. 3. METODE Dari semua data yang ada, ada yang diperoleh secara pengamatan langsung pada lahan, survey lapangan, wawancara, dokumentasi, dan lain lain. Lalu ada juga data yang diperoleh melalui media informasi, dan juga data yang diperoleh dari PT Hasana Damai Putra selaku pemilik lahan objek studi, Berikut adalah cara pengumpulan datanya . a. Survey lapangan Survey lapangan dapat dilakukan dengan mengamati secara langsung objek studi tersebut. Melalui metode ini, peneliti dapat memahami kondisi eksisting objek studi. Dalam studi ini, survey lapangan dilakukan langsung kepada objek lahan pengembangan, sehingga didapatkan data mengenai - Letak dan batas-batas lahan dengan dibantu dengan data sekunder dari google maps - Kondisi dan penggunaan lahan eksisting di sekitar lahan dengan dibantu dengan data sekunder dari google maps - Aksesibilitas menuju lahan dengan dibantu dengan data sekunder dari google maps - Fasilitas sekitar yang tersedia di sekitar lahan dengan dibantu dengan data sekunder dari google maps - Status tanah dan kepemilikan, lahan dengan informasi dari PT Hasana Damai Putra - Intensitas bangunan dari lahan dengan informasi dari PT Hasana Damai Putra - Visual dari lahan - Aktivitas lingkungan di sekitar lahan b. Wawancara Wawancara dilakukan untuk memperdalam data ynag sudah didapatkan melalui survey lapangan. Dalam metode ini, penulis harus menyiapkan daftar pertanyaan utnuk memperoleh data-data yang diperlukan. Wawancara dilakukan dengan tim marketing dari PT Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2844 Hasana Damai Putra dikarenakan tim perencanaan tidak bersedia, dan juga dikarenakan dengan kondisi sekarang ini yang sedang dilanda virus COVID-19. c. Dokumentasi Dokumentasi dilakukan untuk menunjang data-data lainya. Ini dilakukan dengan mengdokumentasikan dalam bentuk data visual seperti foto. Hasil dokumentasi tersebut dapat digunakan untuk menggambarkan kondisi eksisting dari objek studi secara visual. Pada penelitian ini dilakukan dokumentasi meliputi - Kondisi didalam dan diluar lahan pengembangan - Kondisi sekitar lahan pengembangan dengan radius 3km - Aksesibilitas ke objek studi d. Penyebaran Kuisioner Penyebaran kuisioner dilakukan untuk mengetahui dan menunjang data-data lainya berdasarkan permintaan pasar, untuk mengetahui permintaan dari masyarakat sekitar mengenai tenant-tenant yang menjadi prioritas saat mall ini dibangun, namun hal ini tidak dapat dilakukan karena masa pandemic COVID-19. Ada juga data yang diperoleh secara tidak langsung melalui media informasi. Media yang digunakan dapat berupa media cetak dan juga media elektronik. Serta data dari institusi yang terkait dengan objek studi. Instansi yang terkait dalam hal ini adalah pihak Kelurahan Pusaka Rakyat, sedangkan untuk media elektronik adalah Google Maps, Google Earth, Badan Pusat Statistik BPS, Badan Pertanahan Nasional BPN, Kabupaten Bekasi dalam angka, Kecamatan Tarumajaya dalam angka, Kelurahan Pusaka Rakyat dalam angka, Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bekasi, Bank Indonesia. 4. DISKUSI DAN HASIL Lokasi lahan pengembangan berada Jalan Harapan Indah Boulevard, Kelurahan Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Berikut ini adalah profil dari lahan pengembangan Tabel 1. Profil Lahan Pengembangan Jalan Harapan Indah Boulevard, Kelurahan Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Lahan Kosong yang siap dikembangkan Sumber Olahan Penulis, 2020 Gambar 1. Bentuk Lahan dan Kondisi di Dalam Lahan Sumber Olahan Penulis dan Google Mymaps, 2019 Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2845 Aspek teknis yang diperhatikan adalah berdasarkan analisis lokasi yang dilakukan adalah aksesibilitas, proximity, karakteristik sekitar lahan, tren dan arah pengembangan, dan rencana kawasan yang akan melihat potensi serta kendala dari lahan pengembangan. Tabel 2. Potensi dan Kendala Analisis Lokasi ï‚ Tapak berada di kawasan CBD Kota Harapan Indah yang sangat berpotensi menjadi area komersial • Transportasi umum yang mencapai lahan objek studi tidak langsung mencapai objek studi melainkan masih berjarak sekitar 1 kilometer lagi dari objek studi • Lokasi sangat berpotensi sekali untuk berkembang dengan pesat dikarenakan di kawasan sekitar tapak sudah banyak aktifitas, dan juga banyak proyek yang sedang berjalan di sekitar tapak • Memiliki aksesibilitas yang baik dari Jakarta maupun Kota Bekasi • Arah utara tapak yang masih belum dilakukan pengembangan • Lokasi sangat strategis berada di pusat Kota Harapan Indah sehingga mudah dicapai dari berbagai arah • Terdapat beragam fasilitas penunjang yang cukup lengkap di sekitar lokasi objek studi • Dalam radius 5kilo terdapat banyaknya industry disekitar lokasi, yang menyebabkan polusi/limbah • Aksesibilitas cukup baik, kondisi jalan baik dengan ROW yang direncanakan mencapai 40 meter. • Kawasan sudah sangat berkembang sudah terdapat banyak sekali hunian disekitar, ditambah lagi dengan perumahan Jakarta Garden City yang berada sangat dekat dengan lokasi • Adanya kompetitor sejenis dengan jarak +- 3 kilometer • Berada diantara kawasan hunian yang sudah terhuni bahkan berada juga di dekat area hunian kompetitor yang bahkan berpotensi juga untuk jadi target pasar • Merupakan daerah yang berkembang pada awal 2010 an. Menyebabkan Kota Harapan Indah menjadi daerah yang sedang berkembang • Pusat kegiatan terdekat berjarak sekitar 3 kilometer, namun selain itu pusat kegiatan terdekat lainya berjarak 10 kilometer • Kota Harapan Indah berada di ujung wilayah Kabupaten Bekasi dan Jakarta merupakan daerah pertemuan sekaligus perbatasan Sumber Olahan Penulis, 2020 Aspek teknis yang diperhatikan adalah bedasarkan analisis tapak yang dilakukan adalah karakteristik tapak, pencapaian dan sirkulasi, aktifitas lingkungan, nilai lahan, dan legalitas yang akan melihat potensi serta kendala dari lahan pengembangan. Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2846 Gambar 2. Batas Lahan Sumber PT Hasana Damai Putra, 2019 Tabel 3. Potensi dan Kendala Analisis Tapak • Memiliki exposure yang tinggi terhadap Jalan Harapan Indah Boulevard • Transportasi yang belum sepenuhnya mencapai ke lokasi tapak • Tapak sangat berpotensi untuk dikembangan menjadi komersial karena berada di pusat Kota Harapan Indah • Didukung dengan berada di area CBD Kota Harapan Indah di masa depan • Tapak hanya memiliki satu akses masuk dari selatan yaitu Jalan Harapan Indah Boulevard • Lokasi yang strategis didukung dengan transportasi umum yang terintegritas dari Jakarta maupun Kota Bekasi • Bentuk tapak yang baik dan lahan yang datar membuat tapak mudah dikembangkan dan tidak membutuhkan biaya uruk • Kondisi dan bentuk tapak sangat mendukung untuk dilakukan pengembangan • Tapak terletak di daerah yang relatif dimulai pembangunanya • Penentuan intensitas sangat mendukung pengembangan • Adanya integrasi tapak dengan Apartemen Sayana Sumber Olahan Penulis, 2020 Untuk dapat menentukan Market Positioning, Competitive level, dan Market Share caranya dengan menentukan nilai terlebih dahulu dari faktor yang mempengaruhi pengembangan Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2847 Shopping Center terhadap masing-masing kompetitor dan objek studi itu sendiri ditambah dengan harga sewa/m² unit Shopping Center. Berikut adalah tabel yang menunjukkan penilaian terhadap kompetitor dan lahan objek. Tabel 4. Skoring Kompetitor Sumber Olahan Penulis, 2020 Tabel 5. Market Share dan Competitive Level Sumber Olahan Penulis, 2020 Tabel 6. Demand Absorbtion Total Household in catchment area Middle Upper Income Groups Estimated Household Monthly Disposable Income Persentase berbelanja di Mall Proyek Total Belanja Potensial Konsumen Sales Turnover Spent on Rent Total Potential Captured Expenditure Total Estimated Demanded Space NLA Sumber Olahan Penulis, 2020 Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2848 Demand absorbtion menunjukan total shopping mall yang dapat diserap di sekitar lahan objek studi adalah NLA m² dan GFA sebesar m², dengan NLA sebesar 60% dari luas bangunan maka akan dibangun dan dibagi per lantai sebagai berikut. Tabel 7. Rencana Pengembangan Objek Studi Sumber Olahan Penulis, 2020 Tabel 8. Harga Sewa Tenant per Mall Beroperasi Asumsi Kenaikan Sewa per Tahun Sumber Olahan Penulis, 2020 Karena mall akan beroperasi pada tahun 2023 maka harga sewa akan mengikuti per tahun 2023. Tabel 9. Cash In dan Cash Out Sumber Olahan Penulis, 2020 Tabel 10. Cashflow Financing NPV = Rp 247,523,470, IRR PP NPV = Rp 406,084,206, IRR PP NPV = Rp. 438,651,858, IRR PP Sumber Olahan Penulis, 2020 Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2849 Cashflow yang dihitung adalah selama 15 tahun setelah mall beroperasi yaitu dari tahun 2021 hingga tahun 2037 setelah mall 15 tahun beroperasi, lalu dilanjutkan dengan menggunakan terminal value dikarenakan itu merupakan produk yang reccuring income. 5. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis lokasi, tapak, pasar makro dan pasar mikro, konsep pengembangan, skenario pengembangan, dan analisis finansial dapat disimpulkan bahwa tapak memiliki potensi yang cukup baik untuk dikembangkan menjadi shopping mall karena aspek pendukung sudah terdapat pada tapak seperti aksesibilitas, luas tapak, exposure yang baik, lokasi yang strategis karena berada di bakal central business district dengan demand yang cukup tinggi terlihat dari karakteristik lokasi sekitar yaitu perumahan kelas menengah menengah atas. Berikut ini merupakan spesifikasi pengembangan properti shopping mall Shopping mall 5 lima lantai dengan skala pelayanan regional dengan gross floor area m² dan net leasable area m². maka didapatkan IRR untuk shopping mall adalah atau lebih tinggi dari suku bunga 12%, juga NPV sebesar Rp 406,084,206, Pengembalian modal sudah tercapai pada tahun ke-10 Q1, namun karena pembayaranya per tahun maka payback pada tahun ke 11 Berdasarkan IRR, PP dan NPV dapat dikatakan bahwa objek studi dikatakan layak untuk dikembangkan. Saran Penelitian ini dilakukan pada masa kondisi pandemi COVID-19, harga sewa retail saat ini mendapatkan potongan harga, dan setelah berdiskusi dengan dosen pembimbing diputuskan bahwa tidak mengikutsertakan faktor COVID-19. Oleh karena itu dibutuhkan penelitian lanjutan. REFERENSI Camp, R. 2006. BenchmarkingThe Search for industry Best Practices That Lead to Superior Performance 1st Edition . Damodaran, A. 2006. Damodaran on Valuation Security Analysis for Investment and Mun. New Jersey. Griffin, R. &. 2006. Bisnis. Jakarta Erlangga. Kotler, P. 2003. Manajemen Pemasaran. Edisi kesebelas. Jakarta PT Gramedia Pustaka Utama. Kyle. 2002. Property Management, Real Estate Education. Maitland. 1987. Shopping malls Planning and Design, London Costruction Press. Multiyaningsih. 2008. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung Rosdakarya. Rangkuti, F. 2010. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta PT Gramedia Pustaka Utama. Sumastuti. 2006. In Sumastuti, Keunggulan NPV Sebagai Alat Analisis Uji Kelayakan Investasi Dan Penerapannya. Jurnal Manajemen 7 pp. 119-140. Jakarta Erlangga. Yuliati, S. 2014. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta. Vol. 2, No. 2, Oktober 2020. hlm 2841-2850 ISSN 2685-5631 Versi Cetak ISSN 2685-6263 Versi Elektronik doi 2850 ResearchGate has not been able to resolve any citations for this C. CampThe author defines benchmarking as the approach of establishing operating targets and productivity programs based on industry best practices leads to superior performance. The four basic philosophical steps of benchmarking include knowing your operation; knowing the industry leaders or competitors; incorporating the best practices; and gaining superiority. Benchmarking has also been divided into two parts practices and metrics. The author points out that each can be investigated by the benchmarking process. An example demonstrates the process. Both historical and managerial perspectives are DamodaranIntroduction to valuation - Discounted cash flow valuation - Estimating discount rates - Measuring cash flows - Forecasting cash flows - Equity discounted cash flow models - Firm valuation models - Relative valuation - Relative valuation first principles - Equity multiples - Value multiples - Loose ends in valuation - Cash, cross holdings, and other assets - Employee equity options and compensation - The value of intangibles - The value of control - The value of liquidity - The value of synergy - The value of transparency - The cost of distress - Closing thoughtsProperty Management, Real Estate EducationKyleKyle. 2002. Property Management, Real Estate Penelitian Terapan Bidang PendidikanMultiyaningsihMultiyaningsih. 2008. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung Rosdakarya. Rangkuti, F. 2010. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta PT Gramedia Pustaka Utama.
Master plan sudah di pusat dan itu membutuhkan perluasan lahan,' kata Kasubag Tata Usaha Bandara CND setempat, M Majid kepada Serambinews.com. - Halaman 2 Rabu, 3 Agustus 2022 Cari
Client PT. Damai Putra Group Location Bekasi, Indonesia Area 240 ha Date 2013 Service Master Planning Ref IP240Project Description TOWNLAND was commissioned by PT. Damai Putra Group to prepare Conceptual Master Plans for two sites 240ha within Kota Harapan Indah – a large scale Township development in Bekasi. The first Site is located at Setia Asih Village, and aims at upper high-end residential development with prominent open spaces featuring man-made lakes. To comply with the objective of an environmentally sound development, water sensitive urban design principles were applied, which gives added value to the development. The second Site is located at Segara Jaya Village and is designated as mid-low end residential development which will be compatible with the surrounding context of warehousing estates.
Adaperusahaan yang sedang membuka kesempatan lowongan kerja Lowongan Kerja Di Harapan Indah,bekasi, Sopir, Staf Sales, Reliably commute or planning to relocate before starting work Bersedia ditempatkan di Seluruh Cabang Outlet Master Boba Indonesia. KOTA BEKASI (Pondok Ungu Permai, Mutiara Gading Timur,
adalah portal berita properti terbaru yang menyajikan berita tentang perkembangan industri properti, real estat, dan infrastruktur di is the latest property news portal that presents news about the development of the property, real estate and infrastructure industry in Indonesia.
Dalamalternatif tersebut dipilih yaitu melakukan sendiri pembangunan proyek TMII dalam rangka pengisian master plan DKI Jakarta sebagai Ibu Kota. "Pertimbangan YHK alternatif ke-4 adalah bertumpu pada skala prioritas, agar tidak menganggu prioritas pembangunan tersebut, dan hasil dari publik hearing DPR pada masa itu," bebernya.
HomeFEIA PHASE 2 SEGARA CITYJune 13, 2023 HUNIAN ISTIMEWA UNTUK KELUARGA ANDA Cluster Feia adalah cluster terbaru yang berada di dalam kawasan hunian Segara City seluas 110 ha. Cluster ini memiliki fasilitas security system mutakhir berupa RIFD Card, panic button, dan CCTV. Unique Info • 4 Tipe luas rumah • 102 unit TIPE UNIT SEGERA HUBUNGI SALES CONSULTANT KAMI MASTER PLANLOKASI
TahapPertama Diperuntukan bagi tipe-tipe kecil dan sedang dengan luas kavling standar seluas 72 serta 84 m2, tahap pertama ini diperuntukan untuk konsumen kolektif dari perusahaan-perusahaan serta PNS yang terlebih dahulu sudah melakukan kesepakatan kerjasama dengan developer. Pembangunan tahap satu -1 Tahap Kedua
BupatiLuwu Utara, Indah Putri Indriani dan Jajaran Foto Bersama Kolaborasi pentahelix di sini, lanjut dia, diyakini akan mengubur semua keraguan yang ada. "Dengan potensi pentahelix, kita kembangkan ini rancangan Smart City di kota Masamba, tentu dengan bantuan semua pihak.
Konsumentinggal melihat site plan untuk mengetahui fasos-fasum di perumahannya. HousingEstate, Jakarta - Fasilitas umum dan fasilitas sosial (fasumfasos) adalah hak warga yang wajib dipenuhi dalam setiap pengembangan perumahan. Yang dimaksud fasos-fasum menurut Permendagri No 1/1987 tentang Penyerahan Prasarana Lingkungan, Utilitas Umum, dan Fasilitas Sosial, mulai dari jalan dan saluran
PT CITRAKARYA REKSAGUNA Sentra Bisnis, Blok SB9 No.1, Jl. Harapan Indah Raya, Medan Satria Kota Bekas 17132 Tlp : 021 88387210 Fax : 021 88387233 PT. DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA LAPORAN AKHIR PENYUSUNAN MASTER PLAN DAN DED DRAINASE PERKOTAAN KOTA BEKASI (PAKET PJD-02) PT. ARKONIN ENGINEERING MANGGALA PRATAMA i DAFTAR ISI. By
Bekerjasama dengan Shanghai Tongji Urban Planning and Design Institute, Studio 6, MAD mengembagkan suatu master plan untuk kota Huaxi. Mereka mengundang 10 kantor arsitektur energik untuk mengikuti workshop 3 hari untuk mempelajari bagaimana memadukan unsur-unsur lingkungan dan budaya dalam desain mereka untuk dirumuskan ke dalam satu master plan.
. 6ecltbznmo.pages.dev/2966ecltbznmo.pages.dev/2956ecltbznmo.pages.dev/3746ecltbznmo.pages.dev/76ecltbznmo.pages.dev/2136ecltbznmo.pages.dev/1476ecltbznmo.pages.dev/3076ecltbznmo.pages.dev/397
master plan kota harapan indah